RENYAH SASTRA MENGALUN RASA BANGSA - Jihan Rania Nur Farida


 SMP Progresif Bumi Shalawat


RENYAH SASTRA MENGALUN RASA BANGSA

Karya: Jihan Rania Nur Farida


“dengan cara apa frasa menghadirkan-

bahasa kelezatan, sedang puisi meracik,


segala hidangan tafsir nan penuh lentik?”


/1

meracik puitik di komposisi bahasa

dan kau akan punyai dapurmu sendiri

menghidu wangi dasar sanubari

tempat kau menuangkan imaji

dan adukan diksi menjadi legit saripati

yang digenapkan bahasa-bahasa pertiwi

/2

pengembaraan sastramu dimulai

sejak ibumu menazamkan resep

merasakan sulur doa diracik

lalu perlahan beranjak dewasa

dan menikmati menu bahasanya sendiri.

/3

tumbuh,

berkreasilah alenia- hidup

bagai puisi tahir di peta tempatmu mengembara

perkakas majas menumis kata bagi jiwa-jiwa haus rasa

luas makna gurih terkunyah

menjadi raya perjamuan utuh

tempat singgah penuh suguh

juga tempat bagi banyak kenikmatan koda


SMP Progresif Bumi Shalawat


/4

bahasa adalah wajah bangsa

yang tersolek dengan banyak rasa


dan kau harus terus merentangkan deklamasi-

mendekap kreasi


mengelus diksi

merawat imaji

mengunjungi tiap lini bahasa pertiwi

dan meraciknya menjadi wangi puisi

/5

maka raciklah wajah bahasa bangsa

dari warna sastra lampau;

gurindam, pantun, mantra, syair, seloka

sebagai identitas bangsa

nan utuh renyah terkunyah

sepanjang perjamuan massa.


Sidoarjo, Oktober 2025

Posting Komentar

0 Komentar