Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2024

Jayalah Kamu Karya Via Ramadhani

Gambar
Jayalah Kamu Karya Via Ramadhani Untuk semua yang pernah diperjuangkan, terima kasih. Untuk semua pengorbanan yang tiada balasan nya, terima kasih. Untuk merdeka nya negeri ini, terima kasih. Kita akan melanjutkan perjuangan,  melanjutkan misi pertahanan untuk negeri yang terkasih Agar jaya terus tempat kita mengabdi.

Dari Riau Untuk Indonesia Karya Salsabila Ramadhani Putri

Gambar
DARI RIAU UNTUK INDONESIA Karya Salsabila Ramadhani Putri Dari tanah Riau yang megah dan luas,  Kami datang dengan cinta yang tulus.  Membawa semangat dari tanah Melayu,  Untuk membangun Indonesia yang bersatu. Di hamparan sawit, di tepian sungai,  Tertanam cita dan harap yang tak pernah surai.  Kami bangun negeri dengan keringat dan doa,  Demi kejayaan bangsa yang kita damba. Riau adalah pelita, menyala di Nusantara,  Memberi terang, di tengah malam gulita.  Kami sumbangkan hasil bumi dan karya,  Untuk Indonesia, tanah air tercinta. Dari Riau, suara kami mengalun,  Mengajak bersatu, menggapai langit biru.  Demi tanah air, kami tak akan ragu,  Memberi yang terbaik, dari Riau untukmu.

Riau: Tanah kelahiran dan tanah berpulang Karya Dwi Andre Ermiansyah Putra

Gambar
Riau Tanah kelahiran dan tanah berpulang Karya Dwi Andre Ermiansyah Putra Riau tanah Melayu yang sangat kental dengan adat istiadat, tradisi yang masih kental dan masyarakat yang masih berpegang teguh dengan ajaran-ajaran keagamaan serta adat dan tradisi. Belakangan ini, semenjak globalisasi dan kemajuan zaman yang begitu pesan membuat tanah melayu memuncukkan berbagai macam masalah. setiap tanah kabupaten kota mempunyai permasalahan yang tak ada hentinya. Apakah hal ini ada permasalahannya dengan ekonomi, pembangunan, dan penjajahan?. Mengapa penjajahan masuk?, tak masuk akal bukan?, memang tak masuk dalam perbincangan tetapi saat ini kita telah dijajah oleh orang asing yang ingin menguasai kekayaan alam untuk kepentingannya sendiri yang parahnya lagi kita dan masyarakat Riau tidak merasakan saat ini kita lagi dijajah. Pandanglah ke Slak, pandanglah ke Kuansing pandanglah keseluruh penjuru kota Riau, apakah masih ada keasrian di Riau ini? Hilangnya keasrian alam membuat masyarakat tid

679 Karya Halima

Gambar
  679 Karya Halima Dalam 67 tahun Riau berwarna  Mengukir jejak sejarah penuh makna  Dalam 79 tahun Indonesia merdeka  Merajut langkah penuh rasa Dalam sejarah yang terukir waktu  Amanah diemban oleh generasi baru  Penerus penuh tekad dan ambisi  Merangkai cita berupaya dengan hati Mari bersatu dalam langkah yang sama  Mewujudkan janji tahun emas tanpa sirna  Demi negeri tanah air Ibu Pertiwi kita  Untukmu, kita, Riau, dan Indonesia

Untukmu, Indonesiaku Karya Mifta Nabila Ulfa

Gambar
Untukmu, Indonesiaku Karya Mifta Nabila Ulfa Di tanah yang elok terhampar luas,  Di bawah langit biru yang tak bertepi,  Kau berdiri kokoh, bagaikan karang,  Menjaga kisah, membangun harapan. Dari Sabang hingga Merauke,  Panjang rentang cintamu menyatu,  Setiap pulau, setiap desa,  Menjadi saksi perjuanganmu. Kau wariskan alam yang menakjubkan,  Gunung, laut, hutan yang megah,  Dengan kekayaan budaya,  Dari tari hingga lagu, semuanya bergaung. Dalam derap langkah dan suara,  Kau ajarkan arti persatuan,  Walau berbeda suku dan bahasa,  Tapi satu jiwa, satu nusa. Untukmu, Indonesiaku tercinta,  Kau adalah tanah air yang abadi,  Kau adalah jiwa yang tak tergantikan,  Kau adalah rumah yang selamanya.

Si Tanah Melayu Karya Aprini Harsalina

Gambar
Si Tanah Melayu Karya Aprini Harsalina Di ufuk timur matahari bersinar, Riau, tanah Melayu, kelahiran yang megah, Dalam pelukan bumi yang subur, Di situlah kisahmu dimulai, terpatri indah. Di hutan rimba dan sungai yang berkelok, Sejarah tercetak, budaya terukir, Dari Ujung Selat Malaka hingga ke perbatasan Sumbar, Jejak langkahmu menapak maju, tak pernah pudar. Gemerisik daun dan riak sungai, Menuturkan kisah masa lalu yang berharga, Sejarah Melayu dan adat istiadat, Menjadi jembatan, pengikat jiwa bangsa. Sungai Siak mengalir dengan anggun, Menghantarkan pesan dari nenek moyang, Menyanyikan lagu tentang tanah kelahiran, Yang kaya akan cinta dan harapan. Pada hari yang istimewa ini, kami merayakan, Hari lahirmu, tanah tercinta yang penuh warna, Riau, sebagai saksi bisu perjalanan waktu, Menjadi lambang kejayaan dan kehormatan. Selamat ulang tahun, Tanah Melayu, Dalam bingkai sejarah dan kebanggaan, Kau tetap bersinar, penuh cinta dan harapan, Untuk masa depan yang penuh kejayaan.